
Bekasi – Buserbhayangkaratv.com
Kurangnya pengawasan dari pihak pihak terkait, mengakibatkan Banyaknya oknum yang tidak bertanggung jawab.
Salah satunya pengusaha air depot isi ulang, yang mengisi galon mengunakan air keran serta tempat pengisian yang kumuh, yang dimana tempat seperti itu diwajibkan bersih dan seteril, Dimana air tersebut untuk di konsumsi oleh warga warga sekitar.
Lemahnya pengawasan membuat pelaku meraup keuntungan besar dengan cara menjual air isi ulang dari keran.
menurut keterangan yang kami peroleh di lokasi, mereka menjual seharga 3.000 – 4.000 per galon dan mereka kirim ke beberapa warung mengunakan mobil pickup.
Sabtu 27 September 2025, Penemuan depot air isi ulang, mengunakan air keran ini berlokasi di samping kali Bekasi CBL Kebalen, Kec. Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat 17610, yang menamakan Family depot isi ulang
Yang dimana seharusnya penyuplai depot air isi ulang, mengisi air ulang melalui mata air dari pegunungan tapi mereka mengisi galon mengunakan air keran, yang bisa mengakibatkan efek kepanjangan bagi pengonsumsinya.
Kualitas Air Baku: Peraturan mengharuskan air baku untuk depot air minum memenuhi standar mutu dan tidak boleh diambil dari air PDAM yang sudah terdistribusi ke rumah tangga, yang berpotensi tercemar.
Standar Higiene dan Sanitasi: Penggunaan air keran tidak terjamin kebersihannya dan dapat melanggar standar higiene sanitasi yang ditetapkan oleh Dinas Kesehatan.
Potensi Sanksi: Pelanggaran terhadap peraturan ini dapat dikenai sanksi oleh Dinas Kesehatan, mulai dari teguran hingga pencabutan sertifikasi.
Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 9 Tahun 2021 mengklasifikasikan usaha air minum isi ulang ke dalam sektor perindustrian berbasis risiko.
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2014 mengatur tentang higiene sanitasi depot air minum isi ulang dan persyaratan kualitas air minum yang dihasilkan.
Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan (Kepmenperindag) Nomor 651/2004 mengatur persyaratan teknis depot air minum isi ulang, termasuk larangan mengambil air baku dari air PDAM.
Lanjut kami pun menanyakan izin dari usaha air isi ulang tersebut kepada para pekerja yang ada di lokasi . sebut imam (inisial) Bahwasanya mereka sudah mengantongi izin semuanya, namun tidak di tunjukan kepada awak media. ( Tim/Red )