Ketapang – BuserBayangkara.tv.com – Bupati Kabupaten Ketapang yang Baru Alexander wiliyo dan Jamhuri Amir akan konsekwen persoalan dengan BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) karna ini salah satu sumber pendapatan daerah yang akan membantu daerahnya.
Maju mundurnya suatu daerah tergantung hasil banyaknya penghasilan sumber daerah tersebut SPBU(Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.)
Ketapang Mandiri adalah SPBU percontohan untuk SPBU di Kabupaten ketapang karena SPBU ini adalah SPBU milik pemerintah dan dananya dibiayai oleh angaran dana dari APBD kabupaten Ketapang dan dikelolah untuk PAD (Pendapatan Asli daerah ) Kabupaten Ketapang.propinsi Kalimantan Barat.
Mesti terlihat 24 jam tetapi stok minyak tidak cukup kadang buka kadang tutup karna stok terbatas untuk setiap SPBU.Yang ada di ketapang.
Karna Mayak yang datang ke Ketapang terminal induk PT Sauk yang menentukan dengan jumlah terbatas
SPBU Ketapang mandiri Perlu kajian lagi karena kita stok untuk di ketapang
Masih minim sementara stok kendaran darai tahun ketahun bertambah.termasuk mengingat Ketapang akan menuju kota propinsi untuk mennatalisir perkembang ekonomi masa akan datang.
Untuk itu apa yang di lakukan Ketapang mandiri sebagai tauladan untuk SPBU yang ada di ketapang sekaligus menambah PAD(Pendapatan Angaran Daerah) menurut narasumber perlunya di tingkatan Angaran sebelumnya Di tahun ketahun semangkin meningkat Mengalami pendapatan daerah maka perlu di tingkatan
Dari tahun ketahun kendaran baik roda dua.dan roda empat mengingat karena Ketapang cukup bagus pengelolanya.Terutama di bidang bahan bakarnya yaitu (Minyak) di setiap SPBU dengan nomor 64.788.05
Media Buser bayangkara TV mencoba mendatangi kantor
Dari pemerintah Ketapang yang membawahi perekonomian BUMD membidangi bagian Perekonomian dan pembangunan Daerah tidak Bisa di hubungi
Sehingga pemerintah meng angkomodir tidak tran sparan pegelolahan. Berapa sistim dan aturanya dana daerah (APBD) yang mengalir terus masyarakat Ketapang ingin tau .pihak media Buser Bayangkara TV trus mengumpulkan informasi..
(Agustami)
